Tips Menjadikan Diri Orang Yang Murah Rezeki

Murah rezeki itu mudah.

  • Bayangkan betapa nyamannya jika kita jadi orang yang murah rezeki. (Baca : 5 tips menuju hidup yang murah rezeki). Bukannya kita yang mengejar rezeki, tapi sebaliknya rezeki yang mendatangi dimanapun kita berada. Kita seolah menjadi magnet rezeki yang menarik rezeki yang ada di sekitar kita. 

  • Karena rezeki bergerak lebih cepat dibanding ajal, maka rezeki itu harusnya mudah didapat. Karena selama nyawa masih ada didalam badan, maka rezeki akan terus dijamin Allah. Tapi kenyataannya tidak demikian, banyak orang yang rezekinya susah. Bahkan ada yang sudah kerja keras rezekinya gak dapat juga.
  • Menjadikan diri orang yang murah rezeki juga mudah. Intinya hanya jadi orang baik dan menghiasi hidup dengan kebaikan.


Tips menjadikan diri murah rezeki.

(1) Jadilah orang baik dan tebar kebaikan.
  • Jadilah orang baik karena orang baik rezekinya juga baik. Hanya batasan orang baik itu seperti apa, perlu kita tahu. Jangan sampai kita merasa berbuat kebaikan ternyata cara kita salah dan kebaikan itu tak kunjung mendatangkan rezeki. sebagaimana harapan kita.
  • Tapi hal itu jangan menyurutkan kita untuk berbuat baik. Karena bukan kebaikannya yang salah tapi cara kita berbuat baik yang belum tepat. Yakinilah bahwa apapun kebaikan yang kita lakukan itu akan kembali kepada kita, cepat ataupun lambat. Yang baik akan berbalas kebaikan demikian pula sebaliknya, kejahatan akan menuai keburukan. Jangan pernah meninggalkan sebuah tempat tanpa melakukan kebaikan. Di rumah, di kantor, di sekolah, di tempat usaha adalah ladang untuk berbuat baik.
  • Allah sudah mengatakannya pada kita, dalam Al Quran Surah Al Isra ayat 7 dengan jelas Dia berfirman :

(2) Murahkan rezeki orang lain.
  • Jadi apapun yang kita lakukan akan berbalik kepada kita. Jika ingin murah rezeki maka murahkan dulu rezeki orang lain. Jangan pelit berbagi harta, jangan lupa berzakat, jangan sungkan bersedekah, infaq. Jangan kikir berbagi ilmu. Apa yang kita bagi bisa jadi penolong bagi kita di akhirat nanti.
  • Permudahlah urusan orang lain. Sekarang ini banyak orang yang menganut paham yang salah, jika bisa dipersulit mengapa harus dipermudah? Padahal mempermudah urusan orang lain akan membuat kita mudah menarik rezeki juga lho. Bukan dari orang yang kita bantu tapi dari Zat yang Maha Melihat perbuatan kita. Bantulah orang lain mencapai impiannya dan Allah akan memberimu kemudahan mencapai cita-cita dan impianmu.

  • Tolonglah orang lain. Jangan sungkan dan tak perlu banyak mikir. Memang banyak orang jahat dan suka memanfaatkan orang lain di luar sana, tapi jika ingin murah rezeki permudah pikiran positif masuk. Tolonglah orang lain maka engkau akan ditolongNya.

(3) Setiap langkahnya adalah kebaikan.
  • Jika ingin menjadikan dirimu orang yang mudah rezeki pastikan jika setiap langkahmu adalah kebaikan, setiap ucapanmu adalah kebaikan, setiap perbuatanmu adalah kebaikan. Bukan hanya saat menerima nikmat dia bersyukur, bahkan di saat menderita dan dirundung masalah pun ia bersabar dan berbuat baik pada dirinya.

(4) Tidak perhitungan.
  • Kadang kita terlalu banyak perhitungan, menghitung untung rugi dari sebuah tindakan. Jika melakukan A apa untungnya bagi saya? Saya sudah mengeluarkan uang sejumlah sekian milyar untuk membangun mesjid, Allah pasti akan memberi rezeki yang banyak pada saya. Itu sama dengan berdagang dengan Allah. Tindakan seperti ini tak pantas dilakukan oleh seorang mukmin.
  • Jika ingin murah rezeki, ikhlaskan semua hartamu di jalanNya. Jangan menakarnyaa karena saat Allah memberimu rezeki kamu langsung diberiNya, dan Dia tak pernah menakar pemberianNya. Harusnya kita malu, yang kita klaim sebagai harta kita dan kita takar-takar itu sejatinya dari Allah juga, yang kebetulan dititipkan lewat kita. Masa' harta titipan ditakar-takar saat diminta pemilikNya?

(5) Menjauhkan diri dari perbuatan yang sia-sia
  • Narkoba, minuman keras, berzina, ghibah, korupsi adalah perbuatan yang sudah dianggap lazim di abad modern ini. Pelakunya sudah tidak malu lagi disorot kamera dan diperbincangkan orang banyak. Baginya yang penting dia senang dan melakukan apa yang disenanginya, persetan dengan mereka yang mengingatkannya. Dia menuduh orang yang mengingatkannya dengan tuduhan haters atau cemburu.
  • Padahal jika ingin murah rezeki, tinggalkan perbuatan yang sia-sia dan tak berguna.

(6) Tahu caranya berbuat baik.
  • Perbuatan baiknya selalu sama dan tak dipengaruhi oleh orang lain. Maksudnya, banyak orang yang tindakannya dipengaruhi oleh orang di sekitarnya. Kalau orang berbuat baik padanya maka dia juga akan baik, kalau orang lain pelit padanya, maka ia juga jadi pelit. Kalau orang memakinya dia juga balas memaki. 
  • Itu tindakan yang tidak arif dan tidak tahu caranya berbuat baik. Kenapa saat ingin berbuat baik harus menunggu orang lain berbuat baik dulu. Kontrollah diri kita, jangan biarkan kelakuan buruk orang lain menentukan cara kita bertindak. Orang baik tindakannya akan selalu baik. Produknya adalah kebaikan, dimanapun dia berada dan dengan siapapun dia berhubungan.
  • Orang yang murah rezeki adalah mereka yang gak dipengaruhi lingkungan, sebaliknya dialah yang mempengaruhi lingkungannya. Dia tetap sejuk di tempat panas dan mengalirkan kesejukannya supaya semua orang merasakan kesejukan yang dirasakannya. Dia tetap manis di tempat pahit, dan memberi rasa manisnya pada kepahitan itu sehingga semua orang dapat mencicipi manisnya. Tetap tenang di tengah badai hebat yang melanda dan menularkan ketenangannya pada badai yang mengamuk hebat. Tetap merasa rendah hati meskipun berada diantara orang sombong dan banyak yang bisa disombongkannya.
Itulah 6 tips bagaimana menjadikan diri orang yang murah rezeki dengan senantiasa memproduksi kebaikan. Kebaikanlah yang menarik rezeki kepada kita, produsennya.
Saya tutup artikel ini dengan hadits Rasulullah SAW berikut ini :


Wallahu alam..

Comments

Popular posts from this blog

Bolehkah Menolak Rezeki?

Doa Agar Rezeki Tak Terputus

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)