Hati-Hati "Perampok"di Bulan Puasa

WASPADAI HAL YANG MERAMPOK IBADAH ANDA. 

Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat special karena bulan ini pintu-pintu surga di buka dan pintu-pintu neraka ditutup. Belum lagi ada fasilitas Lailatul Qadar yang lebih baik dari seribu bulan. Ibadah puasa juga adalah ibadah yang sangat spesial  dan termasuk salah satu ibadah dengan pahala yang unlimited. Karena itu bulan yang special ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya karena belum tentu usia kita mencapai ramadhan berikutnya. 
Karena itu kita ekstra hati-hati dengan hal-hal yang bisa merubah bahkan merampok ibadah kita.



Diantaranya yaitu :

Tayangan Televisi 
Ini merupakan perampok yang paling berbahaya, yang bisa merusak puasa orang orang dan mengurangi pahala, seperti film sinetron dan iklan murahan. Lihat sendiri tayangan-tayangan TV di bulan puasa yang isinya hiburan, kegilaan, gosip artis. Mungkin ada beberapa yang isinya ceramah agama tapi hanya berapa persen dibanding tayangan yang gak bermutu.
Hati-hati dengan tayangan TV yang bisa membuat ibadah puasa kita tak berkualitas. Karena pada saat puasa bukan hanya mulut yang berpuasa tapi mata pun harus berpuasa, melihat sesuatu yang baik, yang sekiranya tidak merusak puasa.

Pasar. 
Mau bentuknya mall, pasar swalayan, mini market, supermarket, pasar seringkali membuat orang kehabisan waktu. Ini merupakan perampok di bulan puasa sehingga orang gak sadar telah menghabiskan uang dan waktu tanpa batas. Oleh karena itu tentukan belanjaanmu begitu pergi ke pasar. Pastikan bahwa kamu membeli yang betul-betul dibutuhkan kemudian jangan tergoda untuk tinggal lama-lama apalagi sibuk nyari toko yang lagi diskon.
Bukannya waktu dihabisin ibadah malah asyik belanja..

Begadang. 
Perampok yang mengambil waktu yang paling berharga adalah begadang. Bang Rhoma sudah ngingetin agar begadang jangan begadang kalo gak ada perlunya. Begadang adalah perampok yang mengambil sholat tahajud dari seoramg hamba di sepertiga malam terakhir, dan mencuri kesempatan untuk istighfar serta taubat. Waktu habis berlalu begitu saja tanpa ngasi manfaat apa-apa. Entah itu dihabisin nonton bola, main game, ngobrol ngalur ngidul atau nongkrong gak jelas di warung kopi.



Dapur. 
Perampok berikut yang patut di waspadai adalah sebuah tempat yang paling dicari (most wanted lah) di bulan puasa ini yaitu dapur. Dapur adalah tempat yang banyak mengambil waktu yang panjang untuk membuat beragam jenis masakan, berupa makanan dan minuman. Kita pengen rasa lapar dan haus terbayar dengan makanan dan minuman yang lezat. Habis waktu mencari resep, uji coba masakan dan trial error. Padahal setelah berbuka toh kita gak bisa makan semuanya sekaligus..
Hampir-hampir semuanya tidaklah lewat di mulut, kecuali sejenak saja.

Ponsel. 
Sebagian orang hanya sekedar menjawab panggilan masuk, membalas sms atau chatting sudah bisa diserang dengan dosa berupa ghibah, namimah, dusta, memuji diri atau orang lain, membeberkan rahasia, berdebat tanpa ilmu, ikut campur urusan orang, dan sebagainya dari kesalahan-kesalahan mulut yang banyak yang banyak menjerumuskan. Mulut yang kosong jauh dari dzikir perkataan mulia.
Belum lagi serbuan sosial media, upload foto, update status, komentarin status orang, berdebat soal gak penting di grup WA dan sebagainya..
Habis waktu untuk ibadah selama ponsel menguasai jiwa kita,

Tidur. 
Tidurnya orang yang berpuasa itu ibadah. Tapi kalo tidur melulu seharian bisa bikin lesu dan malas. Terkadang perut yang kosong membuat kita gak bisa berpikir jernih. Pengennya malas-malasan. Padahal lebih bermanfaat kalo kita keluar melakukan kebaikan. Membagi-bagikan makanan untuk berbuka puasa bagi anak jalanan, pengemis dan anak panti asuhan. 
Sedekah akan melindungimu dari neraka, dan sebaik-baik sedekah adalah di bulan Ramadhon; maka bersedekahlah secara terang-terangan atau sembunyi-sembunyi.

Nongkrong.
Di bulan ramadhan ada tempat yang buka 24 jam dan semua orang bebas-bebas saja melakukan apapun di tempat itu. Mau makan, ngenet, nonton, atau cuma ngobrol ngalur-ngidul tentang politik yang sama sekali gak bisa kita ubah. Hati-hati menghabiskan waktu dengan nongkrong di bulan puasa. Nongkrong yang kosong dari mengingat Allah. Perampok ini tiada hasil bagimu kecuali penyesalan di hari kiamat. Nabi shallaalhu alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum bermajelis, tidak mengingat Allah dan tidak juga bersholawat kepada Nabi mereka kecuali mereka meninggalkan penyesalan. Bila Allah mau maka Allah akan menyiksa mereka, kalau hendak Allah mengampuninya."

Itulah perampok yang bisa ngabisin waktu, uang, energi yang harusnya kita gunakan buat menuai pahala di bulan ramadhan. Ramadhan adalah bulan berbagi rezeki. Di bulan ini semua orang menebar kebaikan karena pahalanya digandakan..
Jangan tidur melulu, jangan habisin waktu dengan sinetron gak mutu, jangan membiarkan waktu berlalu dengan main sosial media atau main game, hindari nongkrong yang gak bermanfaat. 
Ada rezeki orang lain dalam hartamu, jangan pelit. Gunakan waktumu menjenguk mereka yang kurang beruntung rezekinya. Bisa jadi hanya kamu yang mau membantunya... sementara yang lain sibuk tidur, sibuk bermedsos, sibuk di dapur, sibuk nongkrong..
Banyak orang yang terkubur meminta kembali ke dunia agar bisa bersedekah..

Wallahu alam...

Comments

Popular posts from this blog

Ada Yang Salah di Otak Kita, Makanya Rezeki Kita Hanya Seuprit.

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)

Bolehkah Menolak Rezeki?