Posts

Showing posts with the label Pesan

Rezeki Mentok? Periksa Sholatmu!

Image
IKUT-IKUTAN TREND.    Beberapa waktu lalu negara kita disibukkan dengan trend Om Telolet Om. Trend meminta pengemudi bus atau truk membunyikan klaksonnya yang menyerupai bunyi "telolet". Biasanya anak-anak bahkan orang dewasa menuliskan dalam sebuah kertas karton "OM TELOLET OM" berdiri di pinggir jalan dan membunyikannya saat ada mobil bus atau truk lewat. Saat dibunyikan mereka akan berteriak senang bahkan memvideokannya segala dan jadi viral di internet. Keliatannya ini adalah perbuatan yang menyenangkan, tapi sadar gak sih kalo ternyata ini perbuatan sia-sia. Kalo defenisi motivator Ippho Sentosa perbuatan sia-sia adalah sesuatu yang dikerjain tapi gak ngasilin pahala dan gak ngasilin duit. Kadang kita ngerjain sesuatu gak ngasilin duit ya gak pa pa yang penting ngasilin pahala.. Begitu juga kalo ngasilin duit tapi gak ada pahalanya ya..rugi. Wong cuma dapat dunia.. (baca : tips lapang rezeki dan bermental kaya ) Jadi sebelum melakukan sesuatu mi

Baiki Keluargamu Maka Rezekimu pun Akan Baik..

Image
KELUARGA ITU SEGALANYA.....    Pelajaran untuk kita semua " Keluarga di atas semua pekerjaan"... Sebuah kisah yang menyentuh hati dan jadi bahan renungan kita semua. Di hari itu saya bersenggolan dengan seseorang yang tidak saya kenal. “ Oh, maaf ya ,” reaksi spontan saya. Ia juga berkata: “ Oh gak apa apa, maafkan saya juga .” Orang itu dan saya berlaku sangat sopan. Kami pun berpisah dan mengucapkan salam. Namun cerita jadi lain, begitu sampai di rumah. Pada hari itu juga, saat saya sedang menelpon salah satu kolega terbaik saya, dengan bahasa sangat lembut dan santun untuk meraih simpati kolega saya itu, tiba-tiba anak lelaki saya berdiri diam-diam di belakang saya. Saat saya berbalik, saya mengenainya dan hampir saja membuatnya jatuh. Spontan yang keluar dari mulut saya adalah amarah karena merasa terganggu. " Minggir!!! Main sana, ganggu saja!!!" teriak saya dengan marah. Ia pun pergi dengan hati hancur, berlinganan air mata dan merajuk. Pe

Hukuman Terberat Allah Pada Seorang Hamba

Image
HUKUMAN YANG GAK BERASA...   Saya sebenarnya gak suka memandang Allah sebagai Zat yang Suka Menghukum. Saya memandang Allah sebagai Zat yang Maha Pengasih dan Penyayang kepada hambaNya. Tapi di otak kita manusia seringkali suka drama aja membayangkan kok si A banyak maksiat gak dihukum Allah, ntar neraka itu kondisinya gimana sih, trus kalo gak ibadah nanti bakal dihukum dan dilempar ke neraka selamanya? Kita suka banget ngebayangin yang serem-serem... Ini ada cerita yang ngegambarin kondisi umum yang ada di masyarakat kita. Mudah-mudahan ada manfaatnya. Seorang murid di suatu saat mengadu kepada gurunya: " Guru, betapa banyak kita berdosa pada Allah dan gak menunaikan hakNya sebagaimana mestinya, tapi saya kok gak ngelihat Allah menghukum kita? ". Sang Guru menjawab dengan tenang: " Betapa sering sebenarnya Allah menghukummu tapi kamu gak berasa aja ". Si murid terperanjat, " Ah masa sih, Guru? " Sang Guru cuma senyam senyum.. &q

Beneran Nih, Gak Riya?

Image
AMALAN KEBAIKAN TIDAK PERLU DILAPORIN. Status Facebook temen-temenku di bulan puasa ini keren-keren. " Alhamdulillah belum pertengahan puasa udah namatin 30 juz ." Trus yang lain nulis, " Taraweh dan shalat subuh berjamaah adalah rutinitas yang gak pernah terlupa di bulan suci ini ." Yang lain lagi menulis, " Siap-siap nih buat bagi-bagiin sembako ke orang miskin di sekitar rumah " (sambil pasang foto senyum lebar dilatar belakangi orang miskin yang diberikannya sembako). Bagus sih...artinya keimanan temen-temen saya meningkat di bulan puasa ini. Setidaknya seperti  yang dilaporin di statusnya.. Tapi apakah itu perlu?? Setiap buat amal kebajikan lapornya tuh ke Allah bukan lapor ke medsos biar dapat like dan komen yang banyak.. Kalo niatnya biar orang lain juga ikutan... itu bagus juga. Tapi hanya buat menjaga hati agar tidak riya.. karena kalo riya mubazir deh amalannya gak dihitung ama Allah... " Tapi bener kok niat aku bener "

Jangan Mengukur Sepatu Orang Lain Di Kaki Kita

Image
Syukuri rezekimu. Apa yang bikin hidup kita susah? Padahal Allah sudah ngejamin rezeki kita?  1. Gak bersyukur Karena kita ini manusia yang maruk, serakah, suka sirik sama orang dan gak bersyukur. Kita suka ngebandingin diri ama orang lain. Merasa diri paling susah, paling merana karena pembandingnya selalu ke atas.. 2. Gak ngukur kemampuan Kita juga ngerasa susah karena seringkali kita pengen sesuatu yang kita gak mampu tapi malah dipaksain..kalo perlu ngutang, kredit, nyicil bahkan nyuri / korupsi!! Naudzubillah. (baca : tips bebas hutang dan rezeki lancar) 3. Banyak urusan. Sukanya nyela, komen dan sibuk dengan hidup orang lain, sementara hidupnya gak dibenahin karena gak punya waktu buat benahin hidup. Waktunya habis buat gosip gak jelas, debat gak penting dan wara wiri gosip kanan kiri.. Akhirnya hidup orang lain menanjak tapi kita tetep aja susah...Karena alih-alih memperbaiki diri, habis energi buat dipake sirik dan kepo..!! Contoh nih: Kita hanya mampu beli

Waspadai "Jebakan Betmen"; di Bulan Puasa

Image
Jebakan Betmen.   Pernah denger istilah Jebakan Betmen? Istilah ini populer bagi netizen terutama di situs Kaskus dimana mereka mengklik sebuah tautan yang isinya ternyata tak sesuai dengan judulnya, sehingga merasa di jebak. Lalu kenapa Betmen dibawa-bawa, konon karena itu plesetan dari bad man (manusia jahat). Selama bulan ramadhan pintu-pintu surga di buka, pintu neraka ditutup dan syaitan dirantai. Lalu mengapa kita bisa tetap melakukan dosa? Karena manusia dapat membuat pilihan yang seringkali merugikan dirinya.. inilah yang saya maksud "jebakan Betmen" di sini. Pilihan-pilihan hidup yang seringkali salah... Untuk melihat sejauh mana manusia terjebak dalam "jebakan Betmen" dalam bulan Ramadhan yang suci ini, berikut gambaran yang indah dari Uztaz Firanda Andirja..yang saya modifikasi sedikit agar sesuai konten blog ini. Waspada Selama Puasa Ramadhan !! Selamat melaksanakan ibadah puasa bulan Ramadhan, semoga dimudahkan berpuasa yang berkua

Susah Itu Yang Membentuk Seseorang

Image
Jangan takut susah.. Ustadz Felix Siauw menganjurkan kita untuk gak memanjakan anak-anak kita. Menurutnya  cara menghancurkan anak paling mudah adalah dengan memanjakannya, memudahkannya dalam semua hal, menyediakan baginya semuanya. Yang gak diminta pun dikasi.. Mungkin orangtua mikir " dulu aku boleh susah, anakku jangan sampai sama " Jarang orangtua memahami, kalo yang penting itu prosesnya , bukan hasil. Karena proses itu yang bakal nentuin hasil akhirnya nanti. Bagaimana lewat proses itu anak-anak belajar. Jadi stop membantu mereka ! Jangan takut susah dan biarkan juga anak-anak ngalamin peristiwa yang bikin dia susah.  Karena susah itu yang membentuk seseorang, yang membuatnya tahan gempuran masalah.. sementara kemudahan yang datang sebelum waktunya itu merusak  apalagi kemudahan yang datang tanpa proses yang benar (memanjakan) akan jadi alasan, untuk tidak berjuang, untuk tidak bersusah payah dalam mengejar sesuatu. Akhirnya anak-anak kita berubah,

Hati-Hati "Perampok"di Bulan Puasa

Image
WASPADAI HAL YANG MERAMPOK IBADAH ANDA.  Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat special karena bulan ini pintu-pintu surga di buka dan pintu-pintu neraka ditutup. Belum lagi ada fasilitas Lailatul Qadar yang lebih baik dari seribu bulan. Ibadah puasa juga adalah ibadah yang sangat spesial  dan termasuk salah satu ibadah dengan pahala yang unlimited . Karena itu bulan yang special ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya karena belum tentu usia kita mencapai ramadhan berikutnya.  Karena itu kita ekstra hati-hati dengan hal-hal yang bisa merubah bahkan merampok ibadah kita. Diantaranya yaitu : Tayangan Televisi  Ini merupakan perampok yang paling berbahaya, yang bisa merusak puasa orang orang dan mengurangi pahala, seperti film sinetron dan iklan murahan. Lihat sendiri tayangan-tayangan TV di bulan puasa yang isinya hiburan, kegilaan, gosip artis. Mungkin ada beberapa yang isinya ceramah agama tapi hanya berapa persen dibanding tayangan yang gak bermutu. Hati-hati dengan ta

Stop Memberikan Bantuan !

Image
Anakmu Rezekimu, Berhati-hatilah Mendidiknya ! Ini ada tulisan seorang psikolog yang saya baca di medsos, semoga bisa menjadi perhatian kita semua yang sudah menjadi orang tua. SUATU SAAT KITA AKAN MENINGGALKAN MEREKA JANGAN MAINKAN SEMUA PERAN By : Elly Risman (Senior Psikolog dan Konsultan, UI) Kita tidak pernah tahu, anak kita akan terlempar ke bagian bumi yang mana nanti, maka izinkanlah dia belajar menyelesaikan masalahnya sendiri. Bagian dari pembelajaran mandiri seorang anak. Jangan memainkan semua peran, ya jadi ibu, ya jadi koki, ya jadi tukang cuci. ya jadi ayah, ya jadi supir, ya jadi tukang ledeng, Anda bukan anggota tim SAR! Anak anda tidak dalam keadaan bahaya. Tidak ada sinyal S.O.S! Jangan selalu memaksa untuk membantu dan memperbaiki semuanya. Anak mengeluh karena mainan puzzlenya tidak bisa nyambung menjadi satu, " Sini...Ayah bantu !". Tutup botol minum sedikit susah dibuka, " Sini...Mama saja ". Tali sepatu s