Kunci Awet Rezeki

10 KUNCI AWET REZEKI   

Apakah kamu ingin rezekinya awet? Awet artinya mudah, lancar dan selalu ada? Ikuti tips di bawah :

*1. TIDAK MEMBENCI*
Jangan sekali-kali membenci seseorang walaupun dia berbuat kesalahan kepadamu tetapi doakan dia untuk berubah dan menjadi baik. 

Jangan membenci orang yang diberi rezeki lebih banyak. Karena jatah rezeki setiap orang sudah diberi oleh Allah yang Maha Adil. Membencinya takkan membuat rezekimu bertambah bukan? Pelajari bagaimana sampai rezekinya banyak. Bisa jadi dia bekerja lebih keras, beribadah lebih rajin dan khusyuk dari kamu. Gak perlu iri karena iri dan dengki bisa menghambat rezeki.
Rezeki bisa datang dari mana saja, termasuk dari orang lain. Jika kerjaan kita hanya membenci, bagaimana rezekinya mau awet?
Rezeki akan datang pada mereka yang memiliki kasih pada sesama dan pada mereka yang berbuat baik.
Jangan membenci Sang Pemberi hanya karena merasa rezekimu susah, kurang atau seret. Karena kondisi apapun yang terjadi padamu adalah akibat perbuatan tanganmu sendiri. Allah tidak mungkin menganiaya kamu. Ingat membenciNya juga takkan membuat rezekimu lancar, malah sebaliknya.

*2. TIDAK BERKELUH KESAH*
Jangan berkeluh kesah karena apa yang kita alami sebuah proses untuk kita menjadi lebih dewasa dalam banyak hal, sebaliknya perbanyaklah berdoa kepada Allah.
Jika rezeki terasa sulit hal paling mudah yang bisa kita lakukan adalah berkeluh kesah. Padahal keluh kesah tak akan menyelesaikan masalah, bagaimana bisa awet rezeki kalo kebanyakan ngeluh? Yang sekarang aja gak bisa disyukuri, apalagi kalo ditambah? Karena itu fokuslah pada solusi bagaimana membuka keran rezeki yang macet bukan pada masalah susah rezekinya. Minta petunjuk agar Allah mudahkan jalan menjemput rezeki.

*3. HIDUP SEDERHANA*
Hidup sederhana walaupun punya kedudukan tinggi dan harta melimpah karena apa yang kita terima semuanya titipan. Masa' sesuatu yang merupakan titipan mau mengatur hidup kita?
Hiduplah sesuai kemampuan dan kenyamanan. Bagi yang gajinya sejuta per bulan hiduplah sesuai standar penghasilan sejuta. Karena hidup di luar kemampuan adalah hidup memanen masalah. Sederhana bukan berarti miskin. Sederhana adalah hidup waras, tidak berlebihan sehingga mubazir, tidak juga kekurangan sehingga menganiaya diri. Tau gak sederhana itu menghebatkan rezeki.

*4. BERPRASANGKA BAIK*
Senantiasa berfikir positif meskipun kerap ditimpa musibah karena dari setiap persoalan kita dapat merasakan bahwa Allah tidak pernah memberi cobaan melebihi kekuatan kita. Jika rezeki pun seret dan kurang lancar bukankah berprasangka baik padaNya akan membuat rezeki kita lancar kembali? Mengapa? Karena berprasangka baik pada Allah akan membuat energi positif tercurah untuk menjemput rezeki yang lebih baik. Bukankah Allah sesuai persangkaan kita?
Jika rezekimu seret dan seolah tersumbat berprasangka baiklah padaNya. Bisa jadi itu sentilan Allah agar kamu lebih banyak mengingat dan mengandalkan diriNya.

*5. SELALU TERSENYUM*
Senyumlah walaupun hati terluka karena hinaan orang dengan  satu pemahaman  kita mengampuni dia karena dia tidak tau apa yang dia katakan kepada kita .
Senyum membuat orang terlihat lebih menarik, lebih positif dan optimis menghadapi hidup. Sikap hidup menjadi magnet rezeki diawali dengan senyum. Semua orang suka melihat mereka yang berwajah cerah daripada yang berwajah masam. Pembeli/klien/rekan bisnis tentu saja senang berurusan dengan mereka yang selalu tersenyum. Ya, senyum membuat rezekimu awet. Senyum mengundang rezeki datang padamu. Senyum adalah sedekah kata Rasulullah. Apakah kamu demikian pelit untuk bersedekah meski hanya dengan senyum manis di wajah untuk orang lain?


*6. SELALU MEMBERI*
Gemar memberi dan berbagi walaupun kita tidak berlebih karena kita sesungguhnya bendahara Allah didunia ini yang sekedar menjadi jembatan penyalur rezeki orang lain. Dalam harta dan rezeki kita terdapat hak orang lain. Jika kita membaginya sebenarnya kita memberi apa yang memang menjadi rezekinya. Lalu mengapa mesti pelit, sementara yang kita bagi adalah apa yang menjadi hak orang lain?

Sedekah di manapun berada, gak perlu mikir kelamaan dan gak perlu nunggu ikhlas. Karena kalo kebanyakan mikir biasanya sedekahnya batal dan soal ikhlas itu hanya Allah yang menilai. Sedekah bisa jadikan rezekimu awet. 

*7. BERDOA TANPA SEPENGETAHUAN MEREKA*
Jangan lelah dan jemu jemu selalu mendoakan orang lain untuk kebaikan mereka tanpa  sepengetahuannya. Mengapa harus diam diam? Karena di situlah letak keikhlasannya. Kalo berdoa di depannya bisa menjurus ke pamer, pencitraan atau riya, butuh pujian, butuh pengakuan.
Doakan dirimu dan orang lain agar rezekinya lancar jaya. Jika semua orang saling mendoakan kemudahan rezeki dirinya dan orang lain maka semua orang akan berdaya dan tercipta kemakmuran dan ketertiban sosial. Tak ada lagi jurang pemisah antara yang kaya dan miskin.


*8. TIDAK DENGKI DAN IRI HATI*
Jangan iri dan dengki dengan kejayaan dan kesuksesan teman-teman anda, karena setiap orang yang menerima lebih akan diminta lebih dalam hidup ini , sehingga kita tidak perlu iri.

Mengapa para orang saleh menyukai hidup miskin? Karena mereka tidak yakin bisa mempertanggung jawabkan hartanya di hadapan Allah.
Untuk apa iri pada mereka yang dikaruniakan rezeki yang lebih besar? Dengki dan iri artinya tidak menerima ketentuan Allah padanya. Dia mau juga rezeki bagus seperti orang lain, tapi usahanya tak sebanding sehingga yang dapat dilakukannya hanya iri. Orang ini menghambat rezekinya sendiri. Karena rezeki datangnya dari Allah dan Dia memberi siapapun yang Dia mau, gak akan berubah meskipun seluruh dunia iri padanya. Jadi ngapain iri?


*9. MUDAH MEMAAFKAN*
Jangan merasa malas dan susah dalam memaafkan kesalahan orang lain, karena terdapat kelegaan dan ketenangan dalam kita memaafkan. Mengapa harus menyimpan rasa kesal dalam hati? Bukankah yang sakit adalah kita sendiri? Bukankah yang puyeng adalah kita sendiri?

Memaafkan bukan berarti kita setuju disakiti orang lain. Memaafkan berarti kita berdamai dengan diri kita untuk menciptakan ketenangan bagi batin dan jiwa. Jiwa yang tenang dan damai lebih mudah mencari rezeki dan lebih mudah didatangin rezeki

*10. HINDARI PERMUSUHAN*
Jangan menganggap orang yang berbeda pendapat sebagai lawan, karena sesungguhnya dia tetap saudara kita yang kita kasihi.

Buat apa menciptakan musuh? Tadinya dia mau ngasih oleh-oleh dari rantau, tadinya mau ditraktir makan, tadinya mau dibantu mencari modal usaha tapi berhubung kita musuhin trus gak jadi deh...
Anda liat kan bagaimana sebuah sikap bisa jadi penghalang rezeki anda.
Jika ingin awet rezeki ciptakan banyak teman dan kurangin musuh. Kalo kita gak buat musuh tapi tetap dimusuhin orang, itu lain soal. Karena kita gak bisa ngatur siapa aja yang suka atau gak suka sama kita. Tapi kita bisa ngatur bagaimana reaksi kita terhadap mereka yang memusuhi. 
Musuhan bisa terjadi kalo dua-duanya sepakat untuk saling memusuhi bukan> Kalo cuma sepihak bukan musuhan namanya. Jadi biarlah orang yang memusuhi tanpa perlu kita ikut-ikutan memusuhi dia.
Banyak teman bikin awet rezeki, begitu juga sebaliknya banyak musuh bikin rezeki ngacir..

Wallahu alam..

Comments

Popular posts from this blog

Bolehkah Menolak Rezeki?

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)

Doa Agar Rezeki Tak Terputus