Mencari dan Menemukan Hidayah

ARTIKEL KE 864  

CARILAH HIDAYAH SEBAGAIMANA ENGKAU MENCARI REZEKI  

Setiap Sholat, kita selalu meminta Allah untuk memberikan kita hidayahNya atau petunjuk / jalan yang lurus...
Namun, tahukah kita jika hidayah Allah itu tak datang sendiri tapi harus dicari?
Mencarinya pun tak asal tapi harus disertai ikhtiar layaknya kita berikhtiar mencari rezeki..


Hidayah tidak akan datang jika kita hanya duduk berdiam diri, menunggu hidayah terkirim pada kita...jadi kita tinggal terima aja..
Hidayah gak begitu...
Harus didahului niat baik kemudian ikhtiar untuk memperolehnya...
Hidayah ini penting karena inilah sebab utama keselamatan dan kebaikan hidup  dunia akhirat. Siapa yang gak mau hidupnya selamat dunia akhirat? Siapa yang tak butuh kebaikan dunia akhirat? Non sense lah kalo ada yang bilang gak butuh.. Nah barangsiapa yang dimudahkan meraihnya maka dialah manusia yang beruntung dan tak ada yang bisa mencelakakannya...

Hal ini jelas termaktub dalam Al Quran:

Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).

atau di ayat lain...

Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).

Tapi kondisinya adalah betapa banyak manusia ketika diajak kebaikan, selalu ngeles dengan perkataan, "belum dapat hidayah". Kenapa belum berhijab? "belum dapat hidayah" Kenapa belum pergi haji padahal mampu? "belum ada panggilan". Padahal hidayah ini kebutuhan kita alias kita yang butuh lho...Itu sebabnya kita gak pernah berhenti minta sama Allah...terus menerus saat kita shalat dan berdoa.... Seperti halnya kita butuh makan dan minum, meski hari ini sudah makan besok pasti makan lagi kan..?? Karena kita butuh untuk bertahan hidup..

Jadi kalo bilang belum dapat hidayah sama saja kita bilang tidak butuh petunjukNYA?? How come? Bagaimana bisa?? Hidup aja kita tergantung sama Allah kok..!! 
Bagaimana mungkin akan dapat hidayah jika ia tidak berusaha mencarinya?
Bukankah dalam sholat dan doa kita pun selalu berkata " Ya Allah, berikanlah saya rezekiMu ". Bahkan sadar ataupun tidak kita meminta rezekiNYA Allah setiap hari paling sedikit 17 kali..
Kemudian setelah itu kita pergi keluar untuk berusaha mencari rezeki, namun mengapa ketika tiba masalah hidayah, kita malah tidak berusaha mencarinya??
Sementara rezeki hanya bagian kita di dunia tapi hidayah/petunjuk akan menuntun kita pada keselamatan dunia dan akhirat..!!

Lalu di mana kita mencarinya?
Carilah hidayah di majelis-majelis ilmu, ilmu dari Al Quran dan Sunnah Nabi yang sahih, kemudian amalkan sedikit demi sedikit ilmu tersebut
Niscaya Allah akan memberikan kita hidayahNya, hidayah berupa bertambahnya amal kebaikan, bertambahnya ilmu yang bermanfaat, hidayah mencintai Islam dan amal-amal kebaikan, membenci kekufuran, kesyirikan serta amal-amal kemaksiatan, hidayah untuk menempuh jalannya orang-orang yang Allah berikan kenikmatan Islam kepada mereka, dari Para Nabi dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik.
Semoga Allah memberikan kita hidayahNya dan meneguhkan kita di atasnya hingga ajal menjemput kita.

Wallahu alam..

Comments

Popular posts from this blog

Ada Yang Salah di Otak Kita, Makanya Rezeki Kita Hanya Seuprit.

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)

Bolehkah Menolak Rezeki?