Mendulang Rezeki di Usia 40-an
BERKAH DI USIA 40 TAHUN
Rezeki bukan hanya berupa uang, barang atau harta. Rezeki itu luas. Umur pun juga rezeki. Bagi mereka yang cukup beruntung mencapai usia 40-an tahun perhatikan hal-hal di bawah ini. Ada apa di usia 40 tahun?
1. Puncak masa remaja
Umur 40 tahun merupakan puncaknya masa remaja… ibarat kita sedang di puncak gunung lalu setelah itu kita akan berjalan turun, apakah lambat atau cepat untuk sampai tujuan (alam kubur)… Rasulullah diangkat menjadi Rasul di usia ini. Usia ini harusnya sudah bisa lebih berpikir jernih, mau diapakan hidupnya selanjutnya? Apakah masih mau bersenang-senang atau mau berpikir waras..? (baca : meraih rezeki lewat umur)
Umur 40 tahun merupakan puncaknya masa remaja… ibarat kita sedang di puncak gunung lalu setelah itu kita akan berjalan turun, apakah lambat atau cepat untuk sampai tujuan (alam kubur)… Rasulullah diangkat menjadi Rasul di usia ini. Usia ini harusnya sudah bisa lebih berpikir jernih, mau diapakan hidupnya selanjutnya? Apakah masih mau bersenang-senang atau mau berpikir waras..? (baca : meraih rezeki lewat umur)
2. Perlu waspada.
Umur 40 tahun berada pada persimpangan jalan terakhir, apakah akan lebih baik atau malah lebih buruk ketika di akhir perjalanan kehidupannya karena umur umat nabi Muhammad antara 60 hingga 70 tahun atau lebih dari itu… Orang yang terbaik adalah yang bisa memanfaatkan umur dengan baik.
Umur 40 tahun berada pada persimpangan jalan terakhir, apakah akan lebih baik atau malah lebih buruk ketika di akhir perjalanan kehidupannya karena umur umat nabi Muhammad antara 60 hingga 70 tahun atau lebih dari itu… Orang yang terbaik adalah yang bisa memanfaatkan umur dengan baik.
3. Harus lebih cerdas.
Umur 40 tahun sudah saatnya semakin memperbanyak ibadah hingga ajal menjemput dan perbanyak berdoa agar diwafatkan dalam keadaan muslim dan dikumpulkan bersama orang-orang muslim. (baca : menjadikan waktu sebagai rezeki)
Umur 40 tahun sudah saatnya semakin memperbanyak ibadah hingga ajal menjemput dan perbanyak berdoa agar diwafatkan dalam keadaan muslim dan dikumpulkan bersama orang-orang muslim. (baca : menjadikan waktu sebagai rezeki)
4. Perbanyak ampun.
Umur 40 tahun perbanyak istighfar memohon ampun pada Allah atas dosa-dosa yang telah kita lakukan di masa lalu (taubatan nasuha). Apa anda menjamin pahala dan ibadah cukup banyak untuk menyelamatkan anda dari nerakanya Allah? (baca : taubat erat kaitannya dengan kelancaran rezeki)
Umur 40 tahun perbanyak istighfar memohon ampun pada Allah atas dosa-dosa yang telah kita lakukan di masa lalu (taubatan nasuha). Apa anda menjamin pahala dan ibadah cukup banyak untuk menyelamatkan anda dari nerakanya Allah? (baca : taubat erat kaitannya dengan kelancaran rezeki)
5. Perbanyak doa.
Umur 40 tahun perbanyak berdoa agar anak-anak keturunan kita menjadi anak-anak yang saleh yang ikhlas mendoakan orang tuanya baik ketika masih hidup maupun sudah tiada… Anak adalah aset dan investasi kita dunia akhirat. Bukan hanya membanggakan kita di dunia tapi juga membantu kita melewati kegelapan kubur dengan doanya. (baca : tips membentuk anak saleh)
Umur 40 tahun perbanyak berdoa agar anak-anak keturunan kita menjadi anak-anak yang saleh yang ikhlas mendoakan orang tuanya baik ketika masih hidup maupun sudah tiada… Anak adalah aset dan investasi kita dunia akhirat. Bukan hanya membanggakan kita di dunia tapi juga membantu kita melewati kegelapan kubur dengan doanya. (baca : tips membentuk anak saleh)
6. Belanjakan harta secara bijaksana.
Umur 40 tahun jangan sampai melenakan kita dalam kecintaan pada harta dan anak-anak secara berlebihan, maka infaqkanlah di jalan Allah sebagian rizqi yang telah Allah karuniakan pada kita. Raihlah rezeki dengan membelanjakannya.
Umur 40 tahun jangan sampai melenakan kita dalam kecintaan pada harta dan anak-anak secara berlebihan, maka infaqkanlah di jalan Allah sebagian rizqi yang telah Allah karuniakan pada kita. Raihlah rezeki dengan membelanjakannya.
7. Perbanyak bakti pada orang tua
Umur 40 tahun wajib semakin berbakti dan berbuat baik kepada orangtua. Apalagi di usia senjanya, orang tua semakin butuh perhatian dan kasih sayang kita. Jika orang tua masih hidup, tunjukkan bakti, karena diri dan harta kita milik Allah, dan ridha Allah ada pada ridha orang tua kita (bukankah kita bisa besar dan berhasil karena orang tua?), maka perbanyak doa agar kita bisa mensyukuri nikmat yang begitu besar yang telah Allah berikan pada kita… jika orang tua kita sudah tiada maka doakan mereka dan kunjungi teman-teman akrab orang tua kita yang masih hidup dan berbuat baiklah pada mereka.
Umur 40 tahun wajib semakin berbakti dan berbuat baik kepada orangtua. Apalagi di usia senjanya, orang tua semakin butuh perhatian dan kasih sayang kita. Jika orang tua masih hidup, tunjukkan bakti, karena diri dan harta kita milik Allah, dan ridha Allah ada pada ridha orang tua kita (bukankah kita bisa besar dan berhasil karena orang tua?), maka perbanyak doa agar kita bisa mensyukuri nikmat yang begitu besar yang telah Allah berikan pada kita… jika orang tua kita sudah tiada maka doakan mereka dan kunjungi teman-teman akrab orang tua kita yang masih hidup dan berbuat baiklah pada mereka.
8. Banyak bersyukur.
Umur 40 tahun agar melazimkan doa sebagaimana dalam firman Allah QS. Al Ahqaf : 15
Umur 40 tahun agar melazimkan doa sebagaimana dalam firman Allah QS. Al Ahqaf : 15
رَبِّ أَوزِعنِي أَن أَشكُرَنِعمَتَكَ الَّتِي أَنعَمتَ عَلَىَّ وَعَلَىوَلِدَىَّ وَأَن أَعمَلَ صَلِحًاتَرضَهُ وَأَصلِح لِىفِى ذُرِّيَّتِي إِنِّى تُبتُ إِلَيكَ وَإِنِّى مِنَ المُسلِمِينَ
"Ya Rabbku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmatMu yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada kedua ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang shalih yang Engkau ridhai, berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang yang berserah diri."
"Ya Rabbku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmatMu yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada kedua ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang shalih yang Engkau ridhai, berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang yang berserah diri."
Sebagai penutup, ingatlah wahai saudaraku… sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah yang umurnya panjang dan banyak amalnya (sesuai dengan sunnah).
Baca juga : Rezeki bukan tentang hasil.
Wallahu alam..
Baca juga : Rezeki bukan tentang hasil.
Wallahu alam..
Comments
Post a Comment