Gampang Dapat Duit, Gampang Pula Habis. Kok Bisa?

KATA BISA JADI BUMERANG  

Hati-hati dengan kata-kata yg diucapkan... bisa jadi boomerang... 
Gak percaya..? Udah sering saya tulis tentang ini....
Saya sangat suka menuliskan kembali sebuah kisah di blog lancarrezeki.blogspot.com ini. Karena kisah itu nampak nyata di depan mata, persoalan sehari-hari yang orang kebanyakan rasakan dan bisa jadi kitapun pernah mengalaminya. Sehingga kita bisa menarik pelajaran dan membuat kualitas hidup kita lebih baik dari sebelumnya. 
Saya sangat percaya bahwa banyak belajar, banyak yang menginspirasi kita untuk hidup lebih baik. Bukankah itu yang kita cari?


Nah cerita ini bermula kala seseorang sebut saja Ani ngobrol dengan kawannya bernama Budi mengenai masalah keuangan yang sedang dihadapinya..
Si Ani entah curhat atau sekedar kepo dengan kondisinya bilang begini sama Budi.
Tahu gak Bud,  saya kalo dapat duit itu guampang bangeeett, pokoknya gak tahu kenapa pas saat saya butuh tiba-tiba duit itu datang dari mana-mana. Tiba-tiba ada yang ngasih proyek, ada yang minta tolong dibuatin sesuatu dan buntut-buntutnya dibayar, tiba-tiba ada yang nraktir makan pas lagi bokek, ada yang bayarin nonton padahal udah kehabisan tiket. Macam-macamlah sumber duitnya dan dari tempat yang tidak disangka-sangka pula. Saya merasa jadi orang paling sial sedunia....gak tahu duit datang dari mana saja tapi cepat abisnya juga..

"Hahaha..."Si Budi malah tertawa mendengar ceritanya...
"Wah awalnya sih sudah bagus banget, tapi ending nya kok ya mengenaskan ya?Rezeki datang dari segala penjuru tapi kok gak tahan lama kek iklan baterai..??
Si Budi menjawab bahwa bisa jadi itu karena SELF TALK (ngomong sama diri sendiri, menggumam ato apapun istilahnya..) yang salah arah. Kalo ibaratnya Selftalk itu mata angin dia berhembus ke arah yang salah sehingga yang datang bukan angin sepoi-sepoi menyegarkan tapi topan badai yang menghancurkan..
Si Budi menjelaskan bahayanya selftalk bagi diri sendiri, maupun dampaknya bagi orang lain, dengan memberikan contoh selftalk yang salah,
"Gak tahu kenapa ya, saya makan sedikit saja langsung jadi daging.."Tau gak inilah yang menyebabkan seseorang semakin gemuk..
Tiba-tiba ada yang ikut nimbrung pembicaraan mereka sebut saja Citra, yang kebetulan bobot tubuhnya sangat over size, mungkin udah masuk ukuran obesitas, mengatakan begini,
"Oh pantesan tubuh saya semakin melar kayak gini ya Mas, ternyata selftalk saya selama ini salah.." katanya sambil tersenyum malu..
Lalu Budi nanya, " Kira-kira salahnya di mana mbak?"
"Saya suka gak sadar ngomong begini, Gak tahu kenapa, saya minum air putih pun, langsung jadi lemak.."
Dan seketika ketiganya langsung terbahak- bersama-sama.
Oh ya, kata BUdi, anda harus tahu, kata-kata seperti ini :
”GAK TAHU KENAPA”
“ENTAH MENGAPA”
"GAK NGERTI JUGA, KOK BISA?"
"BINGUNG SEBABNYA APA?"
Adalah kalimat pembuka pintu gerbang pikiran bawah sadar, tanpa seseorang harus dalam kondisi tidur. Yang namanya pikiran bawah sadar itu tersimpan dengan rapi di otak dan muncul untuk membenarkan suatu kondisi yang kita alami.
Gak tahu kenapa duitku kok HABISNYA CEPAT JUGA !!! Seperti selftalk si Ani.
Ayo ngaku....
Pernah gak ada yang memiliki selftalk seperti ini:
"Bingung juga sebabnya apa kok hidup ini banyak cobaan ya.." Pembenaran kalo hidupnya bakal terus dicoba.
"Entah mengapa ya, hidup saya dari dulu itu selalu susah melulu..?” Pembenaran kalo hidupnya bakal susah dari dulu sampai selamanya.
Gak ngerti juga kok bisa ya, dari dulu sampai sekarang, saya makan apapun, sebanyak apapun, tubuh saya tetap kurus..” Pembenaran kalo dirinya akan ceking sepanjang masa.
Gak tahu kenapa ya, dari dulu sampai sekarang, saya belajar sampe capek pun, nilai saya gak pernah bagus..?" Pembenaran kalo mulai dari SD sampe sekarang nilainya gak pernah bagus dan gak akan bagus..
“Entah mengapa ya, saya makan sedikit saja langsung jadi daging..” Pembenaran kalo dirinya memang ditakdirkan bakal gembrot seumur hidupnya..
Gak tahu kenapa ya, sekeras apapun saya kerja, rezeki ya segini-gini aja..” Pembenaran kalo dirinya memang pantas dapat rezeki sedikit.
Gak tahu kenapa ya, setiap laki-laki yang saya kenal semuanya brengsek dan mata keranjang!” Pembenaran kalo dirinya selalu ditinggalkan oleh lelaki pujaannya.
Gak tahu kenapa ya, anak saya sering sakit-sakitan..” Pembenaran kalo anaknya gak akan pernah sehat selamanya.
“Gak tahu kenapa ya, setiap kepala saya kena air hujan, saya pasti sakit..” Pembenaran kalo dirinya memiliki sakit kepala yang sumbernya dari hujan.
“Gak tahu kenapa ya, setiap saya membuka usaha slalu bangkrut terus..” Pembenaran kalo dirinya ditakdirkan sial...

Ya, tanpa seseorang sadari SELFTALK inilah yang menjadi program hidupnya. Ibarat software komputer sudah masuk dalam akalnya kalo dirinya itu sial, sakit, gagal, pantas gendut, susah sukses, bokek melulu, putus cinta terus, hidup susah, gak mungkin bahagia, susah jodoh dan lain-lain, daftarnya bisa panjaaaaaang. Suka atau tidak itulah yang beneran terjadi padanya.... Namanya juga software, kalo diprogram buat menghitung seperti halnya microsoft Excel maka hasilnya adalah hitungan yang akurat. Kalo softwarenya buat games maka jadilah games yang seru untuk dimainkan. Jadi kesialan, kesusahan, kegagalan, kemiskinan itu gak ada...semuanya kita yang ciptakan....jangan salah....seringkali semua itu bermuara dari selftalk..
Buat referensi anda, silakan baca kembali artikel di blog ini.
1. Betulkah SIAL bisa dibuang? Buat yang merasa sial.
2. Penyakit kita yang ciptakan. Buat yang merasa sakit-sakitan.
3. Allah gak menciptakan kemiskinan. Buat yang merasa ditakdirkan miskin.
4. Tips menjemput jodoh sesuai Islam. Bagi yang merasa jodohnya susah..
5. Bagaimana dengan takdir? Bukankah itu ketetapan Allah? Silakan baca di sini Logika vs Takdir, kaitannya dengan rezeki.

Gak tau kenapa uang gampang didapat dan selalu tersedia...
Lanjut soal Selftalk..
Lalu jika sudah terlanjur terucap selftalk negatif, apa yang harus kita lakukan?
Apakah masih memungkinkan mengubah arah jalan hidup?
Apakah masih memungkin kan mengubah nasib ?
Jika sudah terlanjur terjadi, anda masih bisa kok mulai membiasakan memprogram ulang dalam pikiran bawah sadar anda, sebuah program hidup baru, dengan selftalk yang lebih positif seperti dibawah ini :
"Namanya juga hidup, ya pastilah banyak kemudahan..“
"Namanya juga hidup, ya pastilah banyak keberuntungan..“
"Namanya juga hidup, ya pastilah banyak keajaiban yang meliputinya.."
"Gak tahu kenapa ya, hidup saya selalu di penuhi keajaiban, keberuntungan demi keberuntungan selalu saya dapatkan, hidup saya penuh warna-warni keindahan, keberlimpahan, dan kebahagiaan.. Sepertinya saya orang paling beruntung sedunia“
"Gak tahu kenapa ya, hidup saya dari dulu itu selalu mudah dan dimudahkan oleh Allah, semua hal yang saya kerjakan selalu lancar tanpa hambatan, semua hal yang saya butuhkan semuanya tersedia begitu saja, saya bersyukur sekali, keajaiban demi keajaiban terus beruntun berdatangan dalam hidup saya.. Kalopun ada masalah selalu dikasi jalan keluarnya..”
“Gak tahu kenapa ya, saya selalu dipertemukan dengan orang-orang baik, orang-orang hebat, orang-orang yang membuat hidup saya semakin sehat, semakin kaya, semakin berlimpah rezeki dan kebahagiaan hidup"
“Gak ngerti kenapa ya, hidup saya seperti magnet rezeki, rezeki selalu mengikuti kemanapun saya pergi, rezeki seperti berjatuhan dari langit kek air hujan, apapun yang saya sentuh, apapun yang saya kerjakan semuanya menghasilkan dan melancarkan rezeki..”*
“Saya sungguh bersyukur, saya merasa menjadi manusia yang paling beruntung, karena dimanapun, kapanpun, dan dengan siapapun saya bekerja sama, semuanya menghasilkan keuntungan yang besar bagi saya..”
“Saya yakin dan percaya, semua keajaiban hidup yang saya dapatkan saat ini, adalah karena Allah mencintai saya, menyayangi saya, semuanya terjadi karena Allah mengijinkan, menghendaki, dan memilih saya untuk memiliki kehidupan seperti apa yang saya impikan..”
Semua ucapan itu adalah pembenaran dengan keadaan kita dan prasangka baik pada Allah. Jika kita membenarkan bahwa kita bahagia, sukses, sehat, kaya maka begitulah adanya... Kita menyangkakan Allah memberi kita yang terbaik, Insya Allah...kecuali jika anda tak mau mempercayainya...
Teruslah mengucapkan selftalk negatif maka hidup anda pun gak akan berubah. Yakinlah...

KESIMPULAN...

Setiap anda mengalami rasa tidak berdaya, tidak bersemangat dalam menjalani hidup, langsung katakan *SELFTALK* yang memberdayakan dan menguatkan hidup seperti ini :
*Aku adalah pribadi yang penting..*
*Aku adalah pribadi yang besar..*
*Aku adalah pribadi yang berharga..*
*Keberadaan hidupku didunia ini sangat penting..*
*Keberadaanku dibutuhkan oleh kehidupan ini..*
*Karena itulah diriku yang sejati.*
*Diri yang tegar.*.
*Diri yang kuat.*.
*Diri yang hebat..*
*Yang senantiasa menebarkan banyak manfaat bagi seluruh makhluk penghuni bumi*

Perbanyak berlatih mengelola dan menjaga selftalknya senantiasa positif..
* NIKMATI KEAJAIBAN HIDUP INI*
* LETS TRANSFORM*
Jangan selalu mencela diri, karena itu berarti anda mencela penciptaNya.

Akhir kata....
Jangan lupa sertakan zikir dalam selftalk anda, memuji Allah dalam setiap kata yang terucap, menyampaikan kata-kata yang baik dan benar pada diri dan pada siapa saja. 

Wallahu alam...

Comments

Popular posts from this blog

Ada Yang Salah di Otak Kita, Makanya Rezeki Kita Hanya Seuprit.

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)

Bolehkah Menolak Rezeki?