Tuhanku, Berilah Aku Rezeki

MARI BERESOLUSI....

Resolusi bukan hanya di tahun baru...setiap hari pun orang bisa beresolusi...
Judul tulisan ini mungkin adalah kata doa  paling favorit yang dipanjatkan manusia di bumi ini. Doa minta rezeki.
Setiap duduk di antara 2 sujud, kita membaca doa sebenarnya....  Di antara doa yang dalilnya masyhur dan paling pendek adalah: "Robbighfirli, war hamni, wa aafini, wahdini, warzuqni".  Ya Tuhanku, ampunilah aku, sayangilah aku, berilah aku kesehatan, berilah aku petunjuk, dan berilah aku rezeki.

Doa ini sesuatu yang luar biasa, bisa dianggap sebagai sebagai 5 poin target capaian hidup kita.  
1. Poin spiritual (orang yang diampuni) adalah yang paling penting.  
2. Setelah itu adalah poin sosial (orang disayang dan dikasihani).  
3. Kemudian poin physical (diberi tubuh yang sehat dan kuat).  
4. Lalu poin intelektual (diberi tambahan ilmu yang manfaat).  
5. Baru terakhir poin material (rezeki yang berkah).

 Seringkali kita hanya fokus pada poin terakhir yang bersifat material tanpa memperdulikan 4 poin lainnya.  Alasannya sih sederhana saja. Karena poin yang terakhir ini bisa langsung kelihatan hasilnya..sementara yang lain bersifat abstrak.
Padahal hidup ini bisa seimbang jika ke 5 poin tadi jadi fokus kita.
Oleh karena itu, setiap membuat resolusi, rencana tahunan, harusnya keseluruh poin tadi harus terisi, dan berjalan selaras.

Berikut ini sekedar CONTOH resolusi yang menggabungkan kelima hal di atas:
A. Poin SPIRITUAL:
- sholat 5 waktu selalu berjama'ah di masjid (jika pria). 
(baca : rela melepas 100 juta rupiah demi shalat berjamaah)
- selalu sholat dhuha, minimal 2 rakaat.
- selalu sholat tahajjud, minimal 2 rakaat + witir 1 rakaat
- selalu sedekah setiap hari, minimal 1/1000 penghasilan rutin
- selalu taddarus, minimal sepertiga juz sehari, 1 bulan 10 juz.
- menambah hafalah Qur'an, minimal 1 juz dalam setahun !!!
- puasa sunnah, minimal 3 hari dalam sebulan
- mengikuti kajian wajib mingguan tanpa absen
- melakukan kontak dakwah mingguan tanpa absen
- rutin mengingat mati dengan ziarah orang sakit, takziyah dsb.

 B. Poin SOSIAL:
- selalu punya waktu untuk keluarga (quality time) 2 jam/hari
- selalu silaturahmi ke sanak kerabat 1x per minggu
- menambah santunan pendidikan kepada anak yatim / dhuafa
- menambah teman dalam kebaikan minimal 1 orang setiap bulan
- membebaskan hutang non bisnis minimal 2 orang.

C. Poin PHYSICAL
- selalu senam minimal 15 menit setiap pagi.
- jalan kaki minimal 5000 langkah sehari.
- mengurangi gula maksimum setara 3 sendok teh per hari
- mengurangi makan lemak (dan gorengan) ....
- menjaga berat badan dalam rentang normal BMI (Body Mass Index)

D. Poin INTELEKTUAL
- selalu membaca minimal 1 buah buku bermutu setiap minggu
- menulis artikel populer minimal 1 artikel setiap bulan (seperti saya hehehe)
- dalam setahun ini mengenal minimal 1 destinasi/tujuan perjalanan baru
- dalam setahun ini menguasai minimal 1 buah ketrampilan baru
- dalam setahun ini membimbing minimal 2 anak muda baru

E. Poin MATERIAL
- meningkatkan zakat maal minimal 30% tahun lalu
- menambah jejaring bisnis minimal 4 jejaring
- menambah alat rumah tangga minimal 1 alat produktif
- menambah alat investasi minimal 1 jenis.
- merapikan rumah sehingga lebih pantas menerima tamu..
Kalau sekiranya sasaran di atas terlalu rendah, silakan disesuakan sesuai kesiapan masing-masing. 
Tapi target yang bagus adalah yang sedikit tapi mudah mencapainya..

Wallahu alam

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ada Yang Salah di Otak Kita, Makanya Rezeki Kita Hanya Seuprit.

Image
Rezeki hanya seuprit. Seuprit ternyata gak ada dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, hehe.. Artinya kata ini berasal dari bahasa daerah yang dijadikan bahasa pergaulan buat menjelaskan sesuatu yang sedikit. Ya.. seuprit = dikit pake banget.  Kalau terkait dengan rezeki, rezeki seuprit artinya rezekinya dikit banget, sampe mempengaruhi sendi-sendi kehidupannya. Bukannya lebay tapi kenyataannya memang rezeki yang seuprit itu gak mampu menopang kehidupannya. Hidupnya kembang kempis, gali lobang tutup lobang. Bukan tukang gali kubur ya.. maksudnya hidupnya dibangun dari utangan yang satu ke utangan lainnya. Hobinya tak lain dan tak bukan KASBON alias ngutang. Kenapa harus ngutang karena duit yang dia peroleh gak cukup buat memenuhi kebutuhannya. Padahal dia kerja juga, punya pekerjaan tetap, penghasilan di atas UMR, tapi kok gak cukup-cukup ya..?? Kurang apa coba? Apa anda sekalian mengalaminya..? Bohong kalo anda gak nanya pada diri sendiri, " Pasti ada yang salah, kok rezeki
Read more

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)

Image
Asmaul husna bagian ke 5 Kita lanjutkan pembahasan tentang asmaul husna bagian ke 5 dalam blog ini . Bagian 1 , bagian 2 , bagian 3 dan bagian 4 bisa dibaca kembali jika perlu. 41. AL JALIL Apabila dibaca setiap pagi (jam 2.30 pagi) sebanyak 73 kali pasti usahanya, pekerjaannya atau kedudukannya dengan perkenan Allah setelah melalui ikhtiar yang optimal Insya Allah akan meningkat dengan sangat baik. 42. AL KARIIM Orang yang mengamalkan bacaan Yaa Kariim, dengan seizin Allah, ia akan mendapatkan kemuliaan baik di dunia maupun di akhirat kelak. Orang yang membaca yaa Kariim sebanyak 270 kali setiap hari dengan perkenan Allah akan terbebas sama sekali dari utang mereka, insya Allah. 43. AR RAQIIB Jika seseorang lupa atau kehilangan sesuatu, membaca Asma Allah ini akan membantu orang itu untuk menemukannya kembali. Jika seseorang merasa takut terhadap tenung atau sihir yang ditujukan kepadanya, membaca nama ini sebanyak 312 kali sehari selama seminggu akan memba
Read more

Bolehkah Menolak Rezeki?

Image
Tidak ada doa menolak rezeki Yang ada hanya doa mohon kelancaran dan kemudahan rezeki . Karena pada dasarnya kita mau kalau rezeki kita lancar dan berkah. Malah saat susah rezeki kita malah berdoa agar keran rezeki kita kembali terbuka dan mengalir dengan lancar.  Rezeki susah juga tidak ada hubungannya dengan kesialan . Tidak ada orang yang sial sehingga hidupnya tak pernah beruntung. Bahkan rezekipun menjauhinya karena kesialannya. Semua orang dijadikan hanif (baik) tapi pikirannya yang membuatnya sial atau beruntung. Jika pikirannya mengatakan bahwa ia orang tersial di dunia maka tangan dan kakinya akan membuktikan hal tersebut dengan melakukan hal-hal yang memang membuatnya sial. Mengapa? Ia terlalu fokus pada kesialan yang akan menimpanya, bukan fokus pada hal-hal yang membuatnya beruntung. Dia jadi malas bekerja karena sudah terlanjur berpikir negatif, bahwa sekeras apapun dia bekerja tetaplah akan sial. Inilah pola pikir yang membuat rezeki menjauh. Lalu mengapa doa-d
Read more