7 Amalan Menuju Rezeki Yang Berkah Berlipat.
Apa itu rezeki yang berkah? Rezeki yang memberi kemanfaatan yang terus berkembang, bertambah-tambah dan memberi kebahagiaan. Tanda umum rezeki yang berkah pun dapat dilihat di sini. Amal saleh bisa menjadi salah satu jalan menuju keberkahan rezeki. Apa saja amal saleh yan harus dilakukan untuk menuju rezeki berkah yang berlipat ganda?
PERTAMA, Mensyukuri segala nikmat
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya asapnya sangat pedih (Q.S.17 : 31). Mengapa orang yang mensyukuri nikmat rezekinya berlipat? Karena orang yang bersyukur tahu bagaimana berterima kasih pada Sang Pemberi Rezeki, tahu bagaimana memanfaatkan rezekinya untuk kemaslahatan diri, keluarga dan umat manusia. Tahukah anda bahwa mensyukuri rezeki itu bisa membuat hati jadi lapang? Praktekkanlah rasa syukur itu, karena rasa syukur yang dirasakan setiap hari terbukti bisa menarik rezeki, seperti halnya sebuah magnet rezeki yang menarik rezeki yang ada di sekitarnya. Perhatikanlah sekitar anda, banyak isyarat ajaib yang patut disyukuri untuk menarik rezeki mendatangi kita. Memiliki hati yang penuh syukur juga adalah salah satu dari 21 tips menuju hidup sukses dan banyak rezeki dan 5 cara meraih rezeki dan keberuntungan serta salah satu dari 3 harta paling berharga yang kita miliki. Jadilah orang yang bersyukur karena rasa syukur itu membuat kita mudah rezeki. Untuk mengetahui apakah kita orang yang bersyukuri bacalah ciri-ciri orang yang bersyukur.
KEDUA, Membayar zakat, infaq dan sedekah
" Tiada pagi hari itu berlalu melainkan ada dua malaikat yang turun, kemudian salah satunya berkata (berdoa), "Ya Allah berilah pengganti pada orang yang berinfak, sedangkan yang lain berdoa, Ya Allah timpakanlah pada orang yang kikir (tidak berinfak) kehancuran. (Hadits). Sedekah itu penderas rezeki, meskipun hanya sekedar beberapa biji rambutan akan membawa rezeki atau sedekah bacaan Alfatihah untuk orang tua yang bisa membuka rezeki, bahkan isteri yang kaya pun bisa mensedekahi suaminya yang miskin. Intinya bukan kepada siapa kita bersedekah tapi bagaimana suasana hati kita saat bersedekah. Bagaimana dengan pengemis? (baca : pada pengemis yang mengais rezeki haruskah selalu memberi?)Pernahkah anda memperhatikan bagaimana rezeki orang yang dermawan, terus bertambah bukan? Jangan pernah enggan berbagi rezeki, karena enggan berbagi rezeki sama saja dengan berbuat zalim. Hiasi hidup anda dengan perbuatan baik, karena orang baik rezekinya juga baik. Membiasakan diri sedekah itu salah satu dari 5 pendobrak puntu rezeki. Karenanya jangan enggan berbagi rezeki kadang-kadang balasan Allah tidak menunggu lama.
KETIGA, Bekerja mencari rezeki dengan hati yang qana'ah
Bekerja qana'ah adalah bekerja secara profesional dan tidak dibutakan ambisi yang berlebihan serta tidak dimotivasi keserakahan sehingga menghalalkan segala cara. "Sesungguhnya Allah Maha Luas karunianya lagi Maha Tinggi akan menguji setiap hambaNya dengan rezekiNya. Barangsiapa yang ridha dengan pembagian Allah SWT, maka Allah akan memberkahi dan melapangkan rezeki tersebut untuknya. (H.R.Ahmad). Rezeki itu tidak perlu dikejar mati-matian karena Allah sudah menentukan bagian rezeki kita masing-masing. Banyak orang yang gajinya kecil tetapi rezekinya besar, karena rezeki itu tidak melulu berupa uang. Meskipun Allah sudah menentukan bagian rezeki kita masing-masing, tapi tidak berarti kita hanya diam tidak berusaha. Usaha diperlukan untuk mendapatkan rezeki yang berkah karenanya Allah menyuruh kita untuk bertebaran di muka bumi mencari rezekinya. Burung pun harus keluar dari sarang untuk mencari makanannya di ranting pohon bukan? Jadikan kerja itu sebagai ibadah. Jihad seorang profesional adalah dengan mengusung tinggi kejujuran dan integritasnya sebagai muslim yang bermanfaat.
KEEMPAT, Taubat dari segala perbuatan dosa
Dan (Hud berkata), "Hai kaumku beristighfarlah kepada Rabbmu lalu bertaubatlah kepadaNya, niscaya Dia menurunkan atasmu hujan yang sangat deras, dan Dia akan menambahkan kekuatan pada kekuatanmu dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa" (Q.S.11 : 52). Taubat adalah pengakuan kesalahan kepada Allah Azza Wajalla dan permohonan ampun dan belas kasihNya atas kesalahan yang telah diperbuat. Dosa adalah penghalang masuknya rezeki. Karena itu sebelum penghalang ini disingkirkan maka rezeki kita terus menerus akan terhambat. Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan di muka bumi, termasuk orang yang banyak dosa. Lakukan segera pertobatan yang betul-betul dari hati untuk memperoleh rezeki yang lancar kembali, sebelum tiba hari dimana rezeki terputus karena ajal telah tiba.
KELIMA, Menyambung tali silaturahmi
"Barangsiapa yang senang untuk dilapangkan (atau diberkahi)rezekinya atau ditunda (dipanjangkan) umurnya, maka hendaklah ia bersilaturrahim (Hadits). Kita banyak bersentuhan dengan orang di sekitar kita, kadang-kadang terjadi gesekan yang menyebabkan orang lain terluka atas perbuatan kita. Maaf akan menyembuhkan hati yang terluka ini dan silaturahmi akan menyambung kembali jalinan pertemanan yang terputus. Rezeki kita bisa datang darimana saja termasuk dari orang lain bukan?
KEENAM, Mencari rezeki dari jalan yang halal
"Janganlah kamu merasa bahwa rezekimu datangnya terlambat. Karena sesungguhnya tidaklah seorang hamba akan meninggal, hingga telah datang padanya rezeki terakhir (yang telah ditentukan) untuknya." Maka tempuhlah jalan yang baik dalam mencari rezeki, yaitu dengan mengambil yang halal dan meninggalkan yang haram" (Hadits Riwayat Abdurrazaq Ibnu Hibban dan Al Hakim). Carilah rezeki yang halal meskipun hanya setetes, karena setetes rezeki yang halal itu jauh lebih baik dibanding segentong rezeki yang diperoleh dengan jalan haram. Rezeki dari sumber yang haram membuat rezeki itu tidak berkah, tidak bermanfaat meskipun jumlahnya banyak. Konsekuensi rezeki haram bisa di baca di sini.
KETUJUH, Bekerja di waktu pagi
"Ya Allah berkahilah umatku di waktu pagi mereka (H.R. Abu Dawud, At Tirmidzi, An Nasai, Ibn Majah). Pernah dengar istilah telat bangun pagi, rezeki dipatok ayam? Mungkin anda menganggap hal ini lucu, kalo benar adanya mengapa sampe sekarang belum ada ayam yang kaya? Itu hanya anekdot yang dibuat supaya kita manusia yang punya akal lebih baik dari seekor ayam meniru atau tepatnya malu sama binatang ini, yang apapun terjadi selalu bangun pagi, berkokok menyambut datangnya sang mentari. Rasulullah SAW menganjurkan kita berpagi-pagi untuk mencari rezeki karena pagi hari adalah waktu yang diberkahi. Itulah sebabnya mengapa kita diperintahkan melaksanakan shalat dhuha begitu matahari memnuculkan diri. Malas bangun pagi juga salah satu dari 4 hal yang memandekkan rezeki.
Itulah 7 amalan yang bisa dilakukan menuju rezeki yang berkah berlipat ganda. Semoga kita semua bisa mengamalkannya dan memperoleh rezeki yang banyak dari segi jumlah dan bermanfaat. Wallahu alam.
Amal saleh menuju rezeki berkah berlipat
PERTAMA, Mensyukuri segala nikmat
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya asapnya sangat pedih (Q.S.17 : 31). Mengapa orang yang mensyukuri nikmat rezekinya berlipat? Karena orang yang bersyukur tahu bagaimana berterima kasih pada Sang Pemberi Rezeki, tahu bagaimana memanfaatkan rezekinya untuk kemaslahatan diri, keluarga dan umat manusia. Tahukah anda bahwa mensyukuri rezeki itu bisa membuat hati jadi lapang? Praktekkanlah rasa syukur itu, karena rasa syukur yang dirasakan setiap hari terbukti bisa menarik rezeki, seperti halnya sebuah magnet rezeki yang menarik rezeki yang ada di sekitarnya. Perhatikanlah sekitar anda, banyak isyarat ajaib yang patut disyukuri untuk menarik rezeki mendatangi kita. Memiliki hati yang penuh syukur juga adalah salah satu dari 21 tips menuju hidup sukses dan banyak rezeki dan 5 cara meraih rezeki dan keberuntungan serta salah satu dari 3 harta paling berharga yang kita miliki. Jadilah orang yang bersyukur karena rasa syukur itu membuat kita mudah rezeki. Untuk mengetahui apakah kita orang yang bersyukuri bacalah ciri-ciri orang yang bersyukur.
KEDUA, Membayar zakat, infaq dan sedekah
" Tiada pagi hari itu berlalu melainkan ada dua malaikat yang turun, kemudian salah satunya berkata (berdoa), "Ya Allah berilah pengganti pada orang yang berinfak, sedangkan yang lain berdoa, Ya Allah timpakanlah pada orang yang kikir (tidak berinfak) kehancuran. (Hadits). Sedekah itu penderas rezeki, meskipun hanya sekedar beberapa biji rambutan akan membawa rezeki atau sedekah bacaan Alfatihah untuk orang tua yang bisa membuka rezeki, bahkan isteri yang kaya pun bisa mensedekahi suaminya yang miskin. Intinya bukan kepada siapa kita bersedekah tapi bagaimana suasana hati kita saat bersedekah. Bagaimana dengan pengemis? (baca : pada pengemis yang mengais rezeki haruskah selalu memberi?)Pernahkah anda memperhatikan bagaimana rezeki orang yang dermawan, terus bertambah bukan? Jangan pernah enggan berbagi rezeki, karena enggan berbagi rezeki sama saja dengan berbuat zalim. Hiasi hidup anda dengan perbuatan baik, karena orang baik rezekinya juga baik. Membiasakan diri sedekah itu salah satu dari 5 pendobrak puntu rezeki. Karenanya jangan enggan berbagi rezeki kadang-kadang balasan Allah tidak menunggu lama.
KETIGA, Bekerja mencari rezeki dengan hati yang qana'ah
Bekerja qana'ah adalah bekerja secara profesional dan tidak dibutakan ambisi yang berlebihan serta tidak dimotivasi keserakahan sehingga menghalalkan segala cara. "Sesungguhnya Allah Maha Luas karunianya lagi Maha Tinggi akan menguji setiap hambaNya dengan rezekiNya. Barangsiapa yang ridha dengan pembagian Allah SWT, maka Allah akan memberkahi dan melapangkan rezeki tersebut untuknya. (H.R.Ahmad). Rezeki itu tidak perlu dikejar mati-matian karena Allah sudah menentukan bagian rezeki kita masing-masing. Banyak orang yang gajinya kecil tetapi rezekinya besar, karena rezeki itu tidak melulu berupa uang. Meskipun Allah sudah menentukan bagian rezeki kita masing-masing, tapi tidak berarti kita hanya diam tidak berusaha. Usaha diperlukan untuk mendapatkan rezeki yang berkah karenanya Allah menyuruh kita untuk bertebaran di muka bumi mencari rezekinya. Burung pun harus keluar dari sarang untuk mencari makanannya di ranting pohon bukan? Jadikan kerja itu sebagai ibadah. Jihad seorang profesional adalah dengan mengusung tinggi kejujuran dan integritasnya sebagai muslim yang bermanfaat.
KEEMPAT, Taubat dari segala perbuatan dosa
Dan (Hud berkata), "Hai kaumku beristighfarlah kepada Rabbmu lalu bertaubatlah kepadaNya, niscaya Dia menurunkan atasmu hujan yang sangat deras, dan Dia akan menambahkan kekuatan pada kekuatanmu dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa" (Q.S.11 : 52). Taubat adalah pengakuan kesalahan kepada Allah Azza Wajalla dan permohonan ampun dan belas kasihNya atas kesalahan yang telah diperbuat. Dosa adalah penghalang masuknya rezeki. Karena itu sebelum penghalang ini disingkirkan maka rezeki kita terus menerus akan terhambat. Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan di muka bumi, termasuk orang yang banyak dosa. Lakukan segera pertobatan yang betul-betul dari hati untuk memperoleh rezeki yang lancar kembali, sebelum tiba hari dimana rezeki terputus karena ajal telah tiba.
KELIMA, Menyambung tali silaturahmi
"Barangsiapa yang senang untuk dilapangkan (atau diberkahi)rezekinya atau ditunda (dipanjangkan) umurnya, maka hendaklah ia bersilaturrahim (Hadits). Kita banyak bersentuhan dengan orang di sekitar kita, kadang-kadang terjadi gesekan yang menyebabkan orang lain terluka atas perbuatan kita. Maaf akan menyembuhkan hati yang terluka ini dan silaturahmi akan menyambung kembali jalinan pertemanan yang terputus. Rezeki kita bisa datang darimana saja termasuk dari orang lain bukan?
KEENAM, Mencari rezeki dari jalan yang halal
"Janganlah kamu merasa bahwa rezekimu datangnya terlambat. Karena sesungguhnya tidaklah seorang hamba akan meninggal, hingga telah datang padanya rezeki terakhir (yang telah ditentukan) untuknya." Maka tempuhlah jalan yang baik dalam mencari rezeki, yaitu dengan mengambil yang halal dan meninggalkan yang haram" (Hadits Riwayat Abdurrazaq Ibnu Hibban dan Al Hakim). Carilah rezeki yang halal meskipun hanya setetes, karena setetes rezeki yang halal itu jauh lebih baik dibanding segentong rezeki yang diperoleh dengan jalan haram. Rezeki dari sumber yang haram membuat rezeki itu tidak berkah, tidak bermanfaat meskipun jumlahnya banyak. Konsekuensi rezeki haram bisa di baca di sini.
KETUJUH, Bekerja di waktu pagi
"Ya Allah berkahilah umatku di waktu pagi mereka (H.R. Abu Dawud, At Tirmidzi, An Nasai, Ibn Majah). Pernah dengar istilah telat bangun pagi, rezeki dipatok ayam? Mungkin anda menganggap hal ini lucu, kalo benar adanya mengapa sampe sekarang belum ada ayam yang kaya? Itu hanya anekdot yang dibuat supaya kita manusia yang punya akal lebih baik dari seekor ayam meniru atau tepatnya malu sama binatang ini, yang apapun terjadi selalu bangun pagi, berkokok menyambut datangnya sang mentari. Rasulullah SAW menganjurkan kita berpagi-pagi untuk mencari rezeki karena pagi hari adalah waktu yang diberkahi. Itulah sebabnya mengapa kita diperintahkan melaksanakan shalat dhuha begitu matahari memnuculkan diri. Malas bangun pagi juga salah satu dari 4 hal yang memandekkan rezeki.
Itulah 7 amalan yang bisa dilakukan menuju rezeki yang berkah berlipat ganda. Semoga kita semua bisa mengamalkannya dan memperoleh rezeki yang banyak dari segi jumlah dan bermanfaat. Wallahu alam.
Comments
Post a Comment